Ruang Keluarga. Pojok ruang cocok sebagai window seat. Sejak awal perancangan, harus diperhatikan ukuran dan ketinggian tempat duduk yang diinginkan. Sesuaikan dengan tinggi dasar jendela dan lebar jendela.
Ruang makan. Window seat dipadukan dengan jendela yang sudah ada. Desain bentuk dan ketinggian plafon menambah kekhususan area untuk window seat. Model tempat duduk bisa diganti dengan yang lebih sederhana untuk menghemat biaya.
Dapur. Ukuran jendela besar pada dapur sangat baik untuk pencahayaan alami dan sirkulasi udara. Lebar window seat disesuaikan lebar rak wastafel. Pemilihan warna dan bahan juga disesuaikan dengan rak dapur lainnya. Bagian bawah window seat bisa difungsikan sebagai rak tambahan.
Sumber : house of turquoise by nest studio
Ruang Belajar. Keberadaan jendela sebagai pencahayaan alami untuk meja belajar, juga bisa dimanfaatkan sebagai window seat. Area ini bisa menjadi tempat baca yang nyaman ataupun area peristirahatan.
Kamar Tidur. Bayangkan jika bukaan di dinding ini hanya berupa jendela saja. Tentu sangatlah biasa. Keberadaan window seat benar-benar menjadi pusat perhatian dan daya tarik tersendiri. Pencahayaan dan sirkulasi udara yang baik menjadikan area ini sangat nyaman untuk beristirahat bahkan tertidur setelah memandang keindahan cahaya bulan.
Jika tidak berkesempatan mengikutsertakan window seat dalam perancangan awal, sesuaikan saja dengan lebar jendela yang ada. Model yang sederhana sekalipun akan dapat menjadikan jendela yang polos dan membosankan menjadi fungsional dan nyaman.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat merancang window seat :