Marmer adalah salah satu lambang kemewahan bercita rasa klasik. Rumah belum bisa dikatakan mewah jika tidak memiliki marmer. Karena harganya yang makin mahal, banyak orang menyiasatinya dengan teknik pengecatan. Teknik pengecatan untuk menimbulkan efek motif marmer pun sangat beragam. Berikut ini kami rangkumkan salah satu cara pengecatan dengan efek marmer yang paling mudah diaplikasikan.
Table of Contents
Persiapan Dinding
Dinding terlebih dahulu dicat dengan cat semi-gloss agar terlihat agak mengilap.
Pastikan dinding bersih dari segala jenis debu dan kotoran.
Alat dan bahan
Cat akrilik untuk tembok
Air sebagai pengencer
Kuas mengecat ukuran kecil dan besar
Kuas lukis kecil
Lap microfiber
Cat dengan warna senada, mulai dari yang terang muda, agak gelap, sampai yang gelap. Misalnya, cat warna krem, krem kecokelatan, dan cokelat.
Cara pengecatan
Pertama, siapkan dulu semua catnya. Encerkan sesuai komposisi pengenceran yang dianjurkan. Biasanya komposisi ini sudah tertera di kemasan cat.
Sapukan warna dasar, yaitu warna yang paling cerah dengan arah miring. Sapukan secara acak ke berbagai sisi, jangan sampai memenuhi dinding. (Kalau memenuhi dinding berarti Anda mengecat ulang ruangan dengan warna polos, bukan motif marmer). Buat motif bervariasi dengan sapuan dari sudut kuas yang berbeda.
Sapukan warna tone agak gelap secara diagonal. Arah miringnya harus sama dengan warna sebelumnya, jangan sampai berbeda. Misal miring ke kanan atau ke kiri saja. Baru kemudian sapukan cat warna gelap ke beberapa bagian.
Gunakan kuas cat berukuran kecil untuk langkah ke-2 dan ke-3.
Selagi masih basah, segera lap perlahan-lahan untuk meratakan motif cat yang disapukan, sehingga terlihat alami.
Selagi masih basah, segera gunakan kuas besar halus untuk menghaluskan permukaan dinding dan menyamarkan bekas sapuan.
Dengan kuas lukis berukuran kecil, buat garis cat warna gelap di sisi tepi sapuan warna.