Fasad rumah kisi-kisi kayu belakangan ini sangat populer. Kisi-kisi kayu ini biasanya digunakan untuk menghalangi sinar matahari masuk secara penuh, tanpa harus menghalangi sirkulasi udara. Seiring dengan berjalannya waktu, kisi-kisi rumah saat ini berkembang menjadi elemen yang mempercantik ruangan.
Kayu yang berderet dengan celah di antaranya ini memang terlihat unik. Apalagi, jika terkena cahaya matahari. Efek bayangannya di sisi dinding lain mampu menambah nilai estetis rumah Anda. Bagaimana penerapannya? Simak beberapa ide berikut ini!
Table of Contents
Kisi-kisi kayu untuk fasad eksterior Albizzia House, karya Aaksen Responsible Aarchitecture, via arsitag.com
Meski dapat juga digunakan untuk bagian dalam, Anda bisa menggunakan fasad kisi-kisi untuk menghias bagian luar rumah Anda. Desainer Albizzia House di atas misalnya, memilih menggunakan deretan bilah-bilah kayu di bagian luar. Selain menciptakan aksen khas, pantulan cahaya membuat rumah terlihat makin cantik di malam hari.
Kisi-kisi kayu untuk pembatas balkon, via alamekamandiri.wordpress.com
Jika rumah Anda terdiri dari dua lantai, menggunakan kisi-kisi kayu sebagai penutup atau secondary skin adalah ide yang multifungsi. Dari dalam, kayu-kayu ini bisa menjadi penambah nilai estetis. Begitu juga jika dilihat dari luar rumah. Selain menarik secara visual, kisi-kisi juga membantu menghalangi paparan cahaya matahari yang berlebihan.
Baca juga: Desain Patio Taman Belakang Rumah Impian Super Cantik
Kisi-kisi untuk memisahkan ruang yoga dengan taman di Bea House, karya Studio TonTon, via arsitag.com
Banyak orang memilih menggunakan dinding kaca atau jendela yang besar untuk menciptakan suasana indoor dengan sentuhan outdoor. Jika ruang keluarga Anda berbatasan langsung dengan taman di samping rumah, tidak ada salahnya mencoba menggunakan kisi-kisi sebagai pembatas. Ruang yoga ini jadi terlihat begitu cantik saat sinar matahari menerpa melalui celah kisi-kisi kayu ini.
Kisi-kisi kayu sebagai skylight, karya Pranal Associates, via casaindonesia.com
Meskipun memasang lampu bukan hal yang sulit, tetapi menggunakan cahaya alami untuk menerangi rumah masih menjadi impian banyak orang. Alih-alih sekadar memasang atap transparan, penggunaan atap kisi-kisi kayu akan merefleksikan cahaya matahari dengan lebih estetis. Kisi-kisi untuk sirkulasi cahaya ini bisa Anda pasang di ruangan mana pun sesuai kebutuhan.
Kisi-kisi kayu pada atap teras Deeroemah, karya Gets Architect, via arsitag.com
Teras merupakan salah satu bagian rumah yang jarang diberi sentuhan artistik. Coba gunakan model kisi-kisi kayu seperti contoh di atas. Selain bisa menjaga sirkulasi cahaya, teras Anda pun tampil lebih mengesankan.
Baca juga: Desain Rumah Mungil dengan Interior Kayu yang Hangat dan Cantik
Kisi-kisi kayu untuk partisi apartemen studio, karya Fiano, via arsitag.com
Partisi merupakan salah satu opsi mudah untuk menggantikan dinding rumah. Partisi sering dijadikan solusi terutama untuk Anda yang memiliki rumah berukuran kecil atau apartemen studio mungil. Dinding kisi-kisi akan memisahkan satu ruang dengan ruang lainnya tanpa harus membuatnya terasa sumpek. Uniknya lagi, desain partisi kayu ini dilengkapi celah terbuka untuk menaruh buku.
Kisi-kisi kayu untuk penerangan kamar mandi, karya Pranala Associates, via casaindonesia.com
Kamar mandi Anda terasa pengap karena kurang sirkulasi udara dan cahaya? Coba ganti salah satu dinding atau atapnya dengan kisi-kisi kayu yang cantik seperti contoh di atas. Niscaya kamar mandi Anda akan tampil cantik bercahaya.
Kisi-kisi kayu berfungsi mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke ruangan. Sehingga, ruangan tetap mendapat pencahayaan alami dari luar. Jika Anda masih bingung bagaimana menghadirkan kisi-kisi kayu yang cocok untuk hunian Anda, coba konsultasikan dengan desainer interior terpercaya yang akan membantu mempercantik rumah Anda. Anda bisa konsultasi di sini sekarang.