Desain toko yang menarik adalah salah satu aspek penting dalam berbisnis. Walaupun kini semua bisa dilakukan secara online, toko offline tetap menarik pembeli karena bisa memberikan pengalaman berbelanja secara langsung. Apalagi untuk toko sepeda yang cukup penting untuk men-display berbagai jenis sepeda yang jual.
Tidak hanya untuk memamerkan berbagai koleksi sepeda, desain toko sepeda juga harus mencerminkan identitas suatu brand. Desain yang menarik akan membuat orang semakin penasaran dan ingin berkunjung.
Bagi Anda yang ingin membuat atau mendesain toko sepeda, desain toko sepeda bernama Domestique karya Fiano ini bisa jadi inspirasi. Simak detailnya.
Table of Contents
Desain interior toko sepeda Domestique mengusung tema industrial. Secara umum, material menggunakan elemen ekspos seperti unfinished finishing, wiremesh, dan glass block sesuai dengan konsep industrial yang diusung. Selain itu, display alat reparasi mayoritas ditonjolkan secara ekspos untuk menarik pelanggan.
Desain toko sepeda tema industrial cenderung menggunakan material-material kasar seperti besi, beton, kayu bertekstur, dan dinding bata ekspos. Material-material ini menciptakan tampilan yang kuat dan robust yang menggambarkan nuansa industri.
Pencahayaan terbuka sangat penting dalam desain di toko sepeda ini. Lampu-lampu industri dengan tampilan yang minimalis digunakan untuk memberikan efek pencahayaan yang hangat dan vintage. Lampu ini sering dibiarkan terbuka tanpa perangkat penutup untuk menambah sentuhan industrial. Untuk menonjolkan barang-barang yang dipajang, pencahayaan juga digunakan adalah direct lighting.
Glass block adalah salah satu material yang digunakan untuk menciptakan pencahayaan alami pada ruangan. Pada toko sepeda ini, glass block memungkinkan interior ruangan tetap terang tanpa perlu menambahkan banyak pencahayaan tambahan, sekaligus bisa memberikan privasi dan keamanan lebih.
Perabotan pada toko sepeda kekinian yang satu ini cenderung sederhana dan fungsional. Pemilik toko lebih banyak menggunakan rak-rak dan meja besi yang kokoh dan bangku-bangku dengan bahan yang kasar namun nyaman. Bentuk furnitur pun terbilang ramping sehingga membuat ruangan tampak lebih luas, lapang dan nyaman.
Jika biasanya peralatan disimpan di dalam kotak yang tertutup, berbeda dengan di toko sepeda Domestique. Peralatan sepeda dipajang dan disusun dengan rapi di salah satu dinding toko. Warnanya yang senada dan cara peletakannya yang simetris membuat rak penyimpanan ini terlihat estetik dan menambah karakteristik toko.
Salah satu fokus utama dalam toko sepeda adalah penyimpanan sepeda. Dalam toko dengan desain tema industrial ini, penyimpanan sepeda dirancang dengan tampilan yang estetis dan unik, seperti gantungan sepeda dari pipa besi serta ruang display yang didesain dengan menggunakan lantai besi.
Pemilihan warna dalam desain toko ini cukup terbatas pada palet warna yang netral seperti abu-abu, hitam, putih, dan cokelat. Ini membantu menekankan elemen-elemen tekstur dan material yang digunakan dalam desain.
Desain toko sepeda kekinian dengan tema industrial seringkali mengutamakan ruang terbuka. Walaupun lahan yang tersedia cukup terbatas, cara ini dapat memberikan kesan luas dan nyaman bagi pelanggan yang ingin menjelajahi produk sepeda yang ditawarkan.
Tak hanya di dalam toko saja, area duduk di luar toko pun didesain dengan konsep industrial yang kental. Tempat duduk dibuat dari beton yang disangga oleh besi berongga. Bentuknya tetap minimalis, namun fungsional dan memberikan kesan bersih pada keseluruhan bangunan.
Gimana, menarik banget ya? Ternyata desain toko sepeda juga bisa dibuat menarik dan kekinian. Tertarik untuk datang mengunjunginya?
