Taman Rumah Tropis Karya Ruang Taman via Arsitag
Banyak yang percaya bahwa taman bisa menjadi objek terapi untuk penyembuhan, dan ini bukan omong kosong belaka. Beberapa studi seperti oleh Parsons dan Hartig (2001) menyebutkan bahwa keberadaan taman sebagai healing garden bisa mengurangi stres. Inilah mengapa di rumah sakit modern taman sudah dijadikan sebagai bagian dari usaha penyembuhan pasien terutama agar mereka merasa relaks hingga mempengaruhi suasana hati.
Konsep inilah yang bisa pula Anda terapkan di rumah. Taman rumah sejatinya tidak hanya sebagai pelengkap kekosongan ruang luar, tetapi bagian dari estetika untuk membuat jiwa setiap anggota keluarga merasa lebih senang. Taman rumah juga bisa menjadi bagian dari ruang kreatif keluarga untuk melakukan aktivitas yang disukai.
Lantas, seperti apa cara membuat taman healing sendiri di rumah? Berikut beberapa tips dan trik yang perlu Anda tahu.
Table of Contents
Berbicara soal healing, suasana alami tentu merupakan hal yang sangat relevan. Pemandangan alam menjadi terapi paling ampuh untuk membuat seseorang menjadi lebih tenang. Anda juga pasti bisa merasakan hal serupa.
Oleh karena itu, Anda bisa membuat taman rumah sebagai replika dari alam. Unsur vegetasi, air, tanah, dan batu, ditata sedemikian rupa hingga menyerupai alam dalam bentuk mikro. Jika Anda memiliki bujet lebih, apa salahnya untuk membuat kolam dengan sistem sungai buatan sehingga tercipta suasana alam yang benar-benar maksimal.
Ketika Anda ingin healing, tentu tidak ingin adanya gangguan. Faktor negatif seperti kebisingan dan asap kendaraan, panas terik matahari, ataupun hadirnya hujan harus bisa diminimalisasi dari taman yang dibangun. Maka, Anda bisa saja membuat taman di atap atau balkon rumah.
Agar terhindar dari panas dan hujan, Anda bisa mendesain ruangan dengan dinding kaca atau semi terbuka sehingga bisa menikmati taman secara langsung dari dalam ruangan. Taman yang berada di atas juga menguntungkan karena Anda bisa melihat pemandangan lebih luas.
Salah satu terapi yang juga ampuh dalam mengurangi stres ialah elemen atau unsur air. Unsur air akan membuat taman menjadi lebih ‘lunak’ dan menciptakan efek rileks terutama melalui suara gemericiknya. Adanya air juga akan mempengaruhi udara sekitar menjadi lebih sejuk. Tak heran jika biasanya taman kota akan lebih banyak dikunjungi pada area yang memiliki kolam.
Pada taman rumah, penempatan kolam bisa dimaksimalkan pada sisi yang dekat dengan area duduk atau bersantai sehingga pengalaman healing di taman rumah menjadi lebih optimal.
Tanaman juga memiliki aroma khas. Aroma alami seperti ini baik dari tanaman, tanah, air, dan unsur natural lainnya ini sangat mempengaruhi suasana hati orang yang ada di sekitarnya.
Berkaitan dengan aroma dari tanaman ini, maka bunga menjadi bagian yang paling dominan bisa dimaksimalkan. Pillihlah tanaman yang berbunga dan Anda menyukai baunya. Untuk jenis pohon, Pohon Kamboja menjadi alternatif yang paling mudah didapat. Sedangkan, untuk tanaman semak Anda bisa memilih Lavender, Melati, Sedap Malam, Anyelir, dan banyak lainnya.
Pernah mendengar Zen Garden?
Ini adalah jenis taman batu yang berasal dari budaya Jepang. Awalnya berasal dari kuil Zen Buddhism di Kyoto, yang memang dibuat untuk tempat bermeditasi. Konsep zen garden dibangun dalam tiga prinsip yaitu kealamian, kesederhanaan, dan penghematan. Oleh karena itu taman ini hanya diisi oleh unsur batu sebagai yang utama, pasir dan atau sedikit tanaman. Batu-batu akan disusun sedemikian rupa sehingga menjadi simbol dari alam natural. Melalui taman yang sederhana seperti inilah, Anda bisa healing atau bermeditasi mengarah ke taman dengan ketenangan.
Healing tentu tidak selalu dengan bersantai atau duduk diam. Melakukan hobi juga bentuk dari upaya mengurasi stres pada diri. Bagi Anda yang suka berkebun, menjadikan taman sebagai lahan untuk melakukan hobi ini ialah pilihan yang tepat. Anda bisa menanam tanaman bunga sehingga bisa dinikmati keindahannya ketika mekar. Atau bisa pula menanam tanaman buah dan sayur hingga bisa dinikmati hasil panennya.