Hunian mungil desain interior gaya Skandinavian dan boho-chic, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Memasuki hunian milik Line Tiller di El Clot, Barcelona, Spanyol rasanya seperti sedang memasuki tempat pengasingan yang nyaman di tengah kota. Desain interior rumah mungil menghadirkan suasana yang begitu hangat dan nyaman bak rumah-rumah di Norwegia, salah satu negara Skandinavia. Konsep desain seperti ini memang berasal dari negara-negara wilayah Skandinavia sehingga dikenal dengan sebutan gaya interior Skandinavian. Menciptakan suasana yang hangat dan nyaman menjadi pilihan, karena iklim negara Skandinavia yang cenderung dingin.
Pemilik rumah, Line, berasal dari Norwegia sehingga tak mengejutkan jika secara naluriah ia mengadopsi gaya desain Skandinavian. Hunian mungilnya seluas 850 ft2 atau sekitar 78,97 m2. Line tak hanya mengadopsi gaya Skandinavian saja, tetapi juga menyatukannya dengan gaya boho-chic.
Sentuhan Gaya Boho-chic di Ruang Keluarga
Ruang keluarga dengan sentuhan boho-chic, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Mengadopsi gaya Skandinavian, ruang keluarga mungilnya hanya menghadirkan furnitur-furnitur esensial atau yang benar-benar dibutuhkan saja. Desain furniturnya pun tidak rumit, melainkan begitu simpel. Sentuhan alam juga tak ketinggalan. Beberapa tanaman hias diletakkan di sudut-sudut ruang untuk menyegarkan suasana. Sedangkan sentuhan boho-chic dihadirkan melalui karpet Maroko berukuran besar bermotif etnik, beserta dekorasi dinding berupa lukisan-lukisan.
Karpet Maroko Bermotif di Ruang Makan
Ruang makan simpel dan bersih, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Ciri khas lainnya interior Skandinavian adalah bentuk-bentuk geometris yang lazim ditampilkan pada kaki-kaki meja, kursi, atau furnitur lainnya. Begitu pula dengan meja dan kursi yang dipilih pada ruang makan. Garis-garis furnitur tampak sederhana. Tampilannya bersih dan menonjolkan unsur kayu dengan warna-warna netral yang menjadi karakter gaya Skandinavian. Unsur alami juga ditonjolkan pada bagain plafon berupa kayu-kayu penyangga yang dibiarkan terlihat. Lagi-lagi sentuhan boho-chic terasa di ruang makan. Terlihat dari karpet motif Maroko berukuran besar, serta beberapa karya seni di dinding ruang makan.
Suasana Dapur Hangat yang Menjadi Pusat Perhatian
Dapur hangat yang jadi pusat perhatian, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Warna putih dan abu-abu muda yang menjadi ciri khas interior Skandinavian, digunakan hanya pada furnitur dapur seperti lemari, rak, dan langit-langit. Sedangkan untuk dinding memperlihatkan tekstur material aslinya yakni bata merah. Menampilkan tekstur bata merah pada desain interior rumah mungil adalah sebuah kemewahan di tengah perkotaan modern. Warna bata merah inilah yang membuat dapur berkesan sangat hangat. Ditambah, pencahayaan kuning keemasan yang indah. Sungguh layak jika dapur ini menjadi pusat perhatian ‘kan?
Ruang Kerja Mungil di Sudut Kamar
Ruang kerja mungil, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Dengan ruang-ruang yang begitu terbatas, salah satu sudut kamar disulap menjadi ruang kerja. Meja built-in simpel warna putih bergaya Skandinavian disesain menempel dengan ranjang dan dinding. Rak-rak terbuka dengan tekstur kayu menambah kesan hangat di bagian atas meja kerja. Sentuhan alami semakin sempurna dengan tanaman hias merambat dan tanaman dalam pot mungil yang menyegarkan sudut kerja.
Baca Juga: 6 Inspirasi Dekorasi Kamar Tidur Skandinavian Simpel dan Keren Abis via IDN Times
Hiasan Dinding dari Permadani di Kamar Tidur
Kamar tidur yang hangat, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Biasanya gaya Skandinavian menekankan kesan bersih tanpa aksesoris dan hiasan yang berlebihan. Namun, berbeda dengan kamar tidur hunian ini. Dinding ruang tidur justru tidak dibiarkan kosong. Sebuah permadani indah dari India menjadi hiasan dinding menghadap ranjang. Ditambah, kain senada juga digunakan untuk pelapis ranjang. Nuansa boho-chic ini membuat kamar terasa hangat dan cantik.
Sudut Ruangan yang Manis
Sudut ruangan yang manis, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Hunian mungil ini terbilang berani mengisi sudut-sudut ruangan. Pemiliknya menempatkan sebuah lemari berlaci dan beberapa tanaman hijau yang menyegarkan suasana. Sebuah benda antik berupa record player zadul yang sudah dipoles, menjadi dekorasi unik di atas lemari pendek. Tidak ketinggalan, karya seni lukisan diletakkan di atas lemari. Sudut ini menunjukkan betapa manisnya gaya Skandinavian.
Meja Rias dan Sentuhan Boho-chic
Meja rias dengan sentuhan gaya boho-chic, foto oleh Sandra Regalado, via apartmenttherapy.com
Pada sudut ruangan lainnya, sebuah furnitur vintage mencuri perhatian. Furnitur vintage berupa meja rias bekas yang telah dicat ulang dengan warna ungu pekat. Ditambahkan sebuah wastafel dari bahan tembaga pada bagian tengahnya. Furnitur vintage ini semakin memikat dengan adanya tanaman hijau di sudut meja. Suasana segar semakin didukung oleh pencahayaan benderang dari dua buah lampu dengan kap kaca bening, beserta karpet kecil bermotif etnik di bawahnya. Sangat unik!
Nah, desain interior rumah mungil milik Line Tiller menjadi bukti bahwa gaya Skandinavian bisa dikombinasikan dengan gaya lainnya, seperti gaya boho-chic. Hasilnya, sebuah hunian yang hangat, fresh, dan unik. Sudut-sudut rumah mungil pun bisa disulap menjadi tempat favorit.
Baca juga: Desain minimalis untuk rumah keluarga
