Permainan percahayaan yang menambah elegan fasad rumah minimalis kontemporer, karya Sok Design, via Arsitag.com
Elegan dan memikat. Dua kata ini mewakili gambaran sebuah rumah minimalis monokrom besutan tim Sok Design yang berlokasi di Duren Sawit, Jakarta Timur. Rumah mewah dengan luas bangunan sekitar 420 m2 ini memadukan material-material bertekstur yang khas yakni kayu, batu, dan beton. Jika melihat bagian luarnya saja Anda sudah terpesona, bersiaplah untuk semakin kagum saat melihat ke bagian dalam rumah. Tim Sok Design mengoptimalkan rak pajangan tak hanya sebagai tempat penyimpanan barang, tetapi juga sebagai bagian dari dekorasi rumah yang super keren!
Rak Pajangan Super Keren Antara Foyer dan Ruang Semipublik
Foyer dengan material-material bertekstur, karya Sok Design, via Arsitag.com
Begitu memasuki pintu utama, sebuah foyer yang unik segera menyita perhatian. Foyer ini menampilkan kombinasi material bertekstur yakni kayu dan batu kerikil sungai yang halus berukuran kecil. Material kayu diaplikasikan pada sebagian langit-langit dan lantai. Di sebagian lantai, batu kerikil dihamparkan sekaligus sebagai pembatas antara foyer dan ruang semipublik yang berada di baliknya.
Rak pembatas foyer dan ruang semipublik, karya Sok Design, via Arsitag.com
Tidak menggunakan dinding beton sebagai sekat permanen, foyer dan ruang semipublik dipisahkan dengan rak multifungsi. Sisi rak yang menghadap foyer dimanfaatkan untuk memajang beberapa dekorasi ruangan, sedangkan sisi rak yang menghadap ruang semipublik dipakai untuk meletakkan televisi. Di bawah rak berkaki besi inilah dihamparkan batu kerikil sungai halus berukuran kecil. Unik, bukan?
Baca juga: Rumah Minimalis Modern Serba Putih yang Tampil Mewah dan Super Elegan
Ruang publik yang terbuka dan terang, karya Sok Design, via Arsitag.com
Adapun, ruang semipublik di balik foyer terdiri atas ruang keluarga, ruang makan, dan dapur yang memiliki tata ruang yang sederhana. Tidak ada partisi-partisi yang memisahkan fungsi ruangan. Material yang dipilih pun sederhana dengan dominasi warna putih namun berkualitas. Furnitur-furnitur di ruang semipublik pun simpel tanpa banyak dekorasi dan mengedepankan fungsi. Ruang semipublik di balik foyer ini cenderung terbuka, terang, dan terkesan luas.
Furnitur-furnitur simpel yang mengedepankan fungsi, karya Sok Design, via Arsitag.com
Ruang Salat di Balik Rak Kubus Terbuka
Ruang keluarga dengan sofa-sofa santai di lantai, karya Sok Design, via Arsitag.com
Selain ruang semipublik di balik foyer, tim Sok Design menyiapkan sebuah ruang lain di rumah minimalis kontemporer ini sebagai tempat berkumpul keluarga. Menawarkan desain yang unik, material kayu digunakan pada sebagian ruang keluarga ini yakni pada dinding, lantai, dan langit-langit. Sedangkan, sebagian ruangan lainnya didominasi warna putih yang kontras dibanding tekstur kayu.
Material kayu dan batu kerikil menyuguhkan pemandangan unik, karya Sok Design, via Arsitag.com
Sebuah rak panjang melayang warna hitam menjadi dekorasi minimalis yang elegan. Bagian atas rak tertutup ini dimanfaatkan untuk meletakkan televisi. Sedangkan, di sisi lainnya, rak-rak melayang terbuka ditambahkan untuk meletakkan beberapa hiasan. Uniknya, bagian bawah rak panjang tertutup ini dihampari dengan batu kerikil sungai halus. Lampu LED panjang juga ditambahkan sehingga menyuguhkan pemandangan yang super keren!
Ruang salat yang artistik dengan sentuhan material kayu, karya Sok Design, via Arsitag.com
Berdampingan dengan ruang keluarga, rak kubus-kubus terbuka warna putih bersih menjadi pembatas antara ruang salat dan ruang keluarga. Rak simpel ini membuat ruang salat terasa lebih terang dan terbuka. Tim Sok Design lagi-lagi memasukkan material kayu yang dipadukan dengan dekorasi berupa lampu LED sehingga menghasilkan ruang salat yang artistik!
Ruang Sepeda Clean Look di Rumah Minimalis Kontemporer
Rak-rak dinding di ruang penyimpanan sepeda, karya Sok Design, via Arsitag.com
Bagi penggemar olahraga bersepeda, sebuah ruangan untuk menyimpan koleksi sepeda dan pernak-perniknya tentulah sangat diimpi-impikan. Bukan sekadar garasi biasa, tim Sok Design merancang sebuah ruang penyimpanan sepeda yang lebih mirip galeri.
Sepeda-sepeda digantung di dinding, karya Sok Design, via Arsitag.com
Dinding-dinding ruangan sebagian besar ditutup dengan rak-rak simpel minimalis aneka ukuran. Rak-rak terbuka dan tertutup ini disediakan untuk menyimpan pernak-pernik bersepeda, termasuk sepeda lipat. Sedangkan, dinding yang dibiarkan kosong disiapkan sebagai tempat untuk menggantungkan sepeda. Rancangan ini membuat bagian tengah ruangan tetap kosong sehingga terkesan luas dan terang.
Ruang penyimpanan sepeda yang lebih mirip galeri, karya Sok Design, via Arsitag.com
Luxury Vibes di Walk in Closet
Rak-rak putih dengan penutup kaca yang simpel, karya Sok Design, via Arsitag.com
Memiliki walk in closet tentu menjadi impian setiap wanita. Tak terkecuali pemilik rumah minimalis monokrom ini. Untuk mewujudkan impian tersebut, tim Sok Design merancang sebuah walk in closet dengan rak-rak tertutup berkaca. Rak-rak warna putih ini dilengkapi pula dengan lampu LED putih yang membuat walk in closet mewah maksimal.
Meja dengan kotak-kotak penyimpanan di dalamnya, karya Sok Design, via Arsitag.com
Tak hanya itu saja, tim Sok Design juga merancang sebuah meja dengan rak-rak penyimpanan tertutup di bagian bawahnya. Sedangkan, di permukaan meja, kotak-kotak penyimpanan berukuran kecil ditambahkan dan dilengkapi pula dengan kaca untuk menjaga dari debu. Meja dengan kotak penyimpanan untuk perhiasan dan aneka barang fashion favorit ini sungguh menyempurnakan walk in closet impian setiap wanita!
Baca juga: Desain Rumah Mewah dengan Courtyard Pool Super Keren
Etalase Dinding Kaca Super Keren di Kamar Tidur Anak
Etalase dinding berkaca yang mencuri perhatian, karya Sok Design, via Arsitag.com
Tak hanya orangtua, anak-anak juga butuh tempat penyimpanan untuk barang-barang pribadi mereka. Untuk itulah, tim Sok Design merancang etalase dinding dengan penutup kaca di dinding kamar tidur anak. Etalase ini secara khusus digunakan untuk menyimpan koleksi mobil miniatur yang jumlahnya tak sedikit.
Etalase dinding yang tak lekang oleh waktu, karya Sok Design, via Arsitag.com
Etalase dinding simpel warna putih ini dilengkapi dengan lampu LED yang menerangi koleksi mobil miniatur baik dari sisi bawah maupun sisi atas. Etalase ini tak hanya menjadikan kamar anak lebih rapi, tetapi juga super keren! Ketika beranjak dewasa, etalase ini pun masih tetap relevan digunakan.
Nah, rumah minimalis monokrom ini menjadi salah satu inspirasi penggunaan rak-rak pajangan dengan optimal. Rak pajangan dengan model-model yang simpel ditemukan hampir di setiap ruangan. Tak hanya menjadikan rumah lebih rapi dengan menyediakan tempat penyimpanan yang lebih banyak, rak pajangan juga menambah estetika rumah! Terinspirasi untuk membuat rak pajangan super keren seperti ini?
Baca juga:Ide Desain Minimalis Keren
