Project Cempaka 88, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Di tengah pesatnya perkembangan desain arsitektur seiring berjalannya waktu, namun sentuhan alami nyaris tidak bisa dilepaskan begitu saja. Hal ini dikarenakan kebutuhan manusia akan hunian yang nyaman dan dekat dengan alam semakin tinggi. Salah satu buktinya adalah popularitas desain tropis kontemporer yang meningkat beberapa tahun ke belakang.
Salah satu contoh desain vila modern berkonsep tropis kontemporer yang bisa Anda temukan adalah Project Cempaka 88 karya Raaj Gill Arsitek. Dibangun di salah satu pulau paling indah di Indonesia, Bali, vila kontemporer ini sangat lekat dengan suasana alam yang masih sangat asri di sekelilingnya. Seperti apa?
Menggunakan Dinding Kaca Geser yang Memberi Kesan Luas
Dinding kaca geser yang unik, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Desain interior dengan sentuhan tropis kontemporer memang sangat cocok digunakan di Indonesia. Dengan suhu udara yang cenderung panas sepanjang tahun, rumah tropis Bali ini sengaja membiarkan udara dan cahaya matahari masuk dengan bebas. Baik melalui jendela-jendela yang banyak atau pintu-pintu yang lebar.
Vila Bali modern yang dibangun oleh Raaj Gill Arsitek ini memilih cara yang sedikit berbeda. Alih-alih sekadar mengandalkan jendela atau pintu, desainer memilih untuk memasang dinding kaca geser. Keberadaannya tidak hanya memberikan struktur unik pada bangunan, tetapi juga membebaskan cahaya matahari dan udara untuk masuk ke dalam rumah dengan leluasa.
Dinding kaca geser pada kamar tidur, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Tidak hanya di ruang-ruang umum, kamar tidur di vila ini juga hadir dengan konsep serupa. Sisi kanan dan kirinya adalah dinding kaca yang jika digeser akan memberikan pemandangan asri area hijau di sekelilingnya. Siapa yang bisa menolak bangun pagi dengan suasana seindah ini?
Baca juga: Yuk, Kenali Unsur Arsitektur Vernakular Bali di Desain Hotel dan Vila Masa Kini
Warna-warna Teduh yang Menenangkan
Ruang keluarga sekaligus dapur, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Bukan rahasia lagi kalau desain tropis memang dibangun dengan menggunakan pilihan warna yang menenangkan. Umumnya, palet warna berkisar pada warna kayu dan batu. Hal yang sama juga bisa Anda temukan di Project Cempaka 88 ini.
Dinding roster beton untuk sirkulasi cahaya dan udara, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Ruang keluarga dalam desain interior Bali modern ini dibuat menyatu dengan area dapur dan ruang makan. Pembatasnya menggunakan dinding roster beton cantik yang masih memperlihatkan warna aslinya. Sementara itu, kitchen set serta kursi makan mengandalkan material kayu yang hangat. Dibuat dengan material kulit sintetis, set sofa ruang keluarga juga menghadirkan warna senada yang terlihat padu dengan desain seluruh ruangan.
Area Outdoor yang Kental dengan Nuansa Tropis
Area kolam renang yang kental dengan nuansa tropis, karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Tidak ada kata yang lebih tepat mewakili Bali selain suasananya yang sangat tropis. Di tengah bangunan vila, Anda akan menemukan sekeping surga yang mewakili pulau ini lewat kolam renang dan taman kecil yang asri. Patio dengan kursi-kursi kayu yang berjajar tampil serasi berdampingan dengan birunya air kolam, sebuah sudut yang sangat sempurna bagi para penghuni untuk menikmati suasana terbaik hunian di Pulau Dewata.
Baca juga: Arsitektur Rumah Panggung Industrial Eklektik yang Unik dan Berkarakter
Ornamen yang Minimalis Namun Tetap Menonjol
Ornamen khas Bali yang cantik, ruang keluarga karya Raaj Gill Arsitek, via arsitag.com
Secara keseluruhan, Project Cempaka 88 tidak menampilkan begitu banyak ornamen dan hiasan dinding. Namun, pemilihan item yang dilakukan oleh sang desainer terbilang cerdas lewat dua buah patung yang menjadi ciri khas Bali di ruangan ini. Berada berdampingan dengan standing lamp, kedua patung ukir tetap terlihat menonjol dan tampil menarik dengan caranya sendiri. Suasana Bali pun jadinya tetap terasa kental di dalam vila.
