Desain taman rumah, karya Rakta Studio,via arsitag.com
Pohon kamboja kerap menjadi identitas yang mencirikan taman-taman di Bali. Akan tetapi, di banyak daerah di Indonesia, pohon kamboja justru identik dengan kuburan. Ya, pohon kamboja sering ditemukan sebagai tanaman kuburan sehingga kesan mistis melekat padanya. Namun, seiring waktu, justru pohon kamboja populer dijadikan tanaman hias untuk mengisi taman, baik taman rumah, taman lingkungan, taman rekreasi, dan lain sebagainya.
Jika ditelisik, pohon kamboja memang memiliki keunikan yang menarik perhatian. Secara fisik, karakter percabangannya sangat khas. Bunganya juga cantik dengan ragam warna yang tersedia. Lebih dari itu, pohon ini juga “bandel” alias tidak membutuhkan perawatan yang khusus serta mudah diperbanyak. Beberapa keunggulan yang melekat pada pohon kamboja itulah yang membuatnya sayang jika hanya dicap sebagai kembang kuburan.
Lalu semenarik apa pohon bernama botani Plumeria sp ini jika dijadikan tanaman hias? Berikut beberapa pesona pohon kamboja untuk menghadirkan suasana tropis nan eksotis pada taman.
1. Kesan tropis yang kuat
Desain taman rumah,karyaPT. Garisprada,via arsitag.com
Jika Anda ingin menghadirkan taman bertema tropis, pohon kamboja tak akan gagal memperkuat nuansa tersebut. Pohon yang sebenarnya berasal dari Amerika Tengah ini, memang berhabitat utama di lingkungan beriklim tropis. Namun, dapat pula bertahan di iklim subtropis. Keberadaan pohon ini sangat cocok di taman tropis lantaran memiliki batang yang kokoh, percabangan yang banyak, daun yang hijau cerah, serta bunga yang semarak. Dengan karakteristik tersebut, taman rumah dengan pohon kamboja pun akan terasa teduh.
2. Karakter percabangan yang ‘dramatis’
Desain taman dengan kamboja, karyaLplus Architects,via arsitag.com
Keeksotisan dari pohon kamboja bisa dikatakan berasal dari karakter percabangan batang dan rantingnya. Memiliki tipe percabangan monopodial, ranting atau cabang muda dari kamboja tersebar ke berbagai arah. Sedangkan, daun dan bunganya tumbuh bergerombol di ujung tangkai. Hal inilah yang menjadikan karakter persebaran cabang-cabangnya terekspos sehingga terkesan “dramatis”.
Baca juga: Cara Estetis Menanam Pohon Rindang Agar Taman Rumah Makin Cantik
3. Si kokoh yang mewah
Desain taman dengan kamboja, karyaLplus Architects,via arsitag.com
Apakah Anda pernah melihat pohon kamboja yang memiliki batang besar dan terkesan tua? Itu adalah jenis kamboja fosil. Dinamakan demikian tak lain karena karakter fisik batangnya tersebut. Jika dilihat, batangnya memang seperti sebuah fosil. Hal ini lantaran memang usia batang kamboja itu biasanya sudah berusia puluhan hingga ratusan tahun. Dengan segala keunikannya ini, tak heran jika kamboja fosil dihargai tinggi.
4. Tak hanya menghias, tetapi juga meneduhkan
Desain taman rumah, karyaStudio Denny Setiawan,via arsitag.com
Meskipun biasa dijadikan pohon hias dengan daya tarik dari bunganya, kamboja juga bisa menjadi pohon peneduh. Ya, pohon kamboja juga mampu tumbuh dengan daun yang lebat di semua ujung cabangnya. Dengan percabangan yang menyebar, menjadikan pohon berkarakter rindang. Hal ini tentu saja sangat cocok untuk taman tropis yang identik dengan suasana teduh. Hanya saja, perlu diketahui biasanya pohon kamboja menjadi lebat dan rindang ketika musim kemarau. Sedangkan, jika terlalu banyak air dan teduh seperti saat penghujan, justru daunnya akan gugur dan hanya menyisakan bunga.
5. Favorit di tepi kolam renang
Desain taman rumah, karyaPT. Garisprada,via arsitag.com
Pohon kamboja tampaknya sangat difavoritkan untuk ditanam di samping kolam renang. Selain karena bisa tumbuh di area sempit, hal ini juga karena kehadiran pohon kamboja seolah membawa nuansa liburan. Lihat saja di hotel-hotel atau cottage terutama Bali, pohon kamboja selalu mengisi taman area kolam renangnya. Hal ini memberikan persepsi tersendiri, sehingga menanam kamboja di sekitar kolam renang akan memberi suasana santai bak di Bali.
Baca juga: Asyiknya Punya Ruang Duduk Di Taman Belakang Rumah Seperti Ini
6. Pengisi taman atap yang eksotis
Desain taman atap, karyaImron Yusuf Architects,via arsitag.com
Memiliki akar tunggang, pohon kamboja bisa dikatakan unggul lantaran akarnya tidak merusak struktur bangunan. Hal ini menjadikan pohon kamboja dapat ditanam di variasi lokasi yang beragam, termasuk untuk taman atap. Bahkan dengan karakternya yang kuat, pohon kamboja seketika menjadi focal point di taman atap.
Jadi, sudah tidak perlu takut mistis lagi dengan pohon kamboja, bukan?
