All Projects | Taman Tengah House At Kranggan
Published: 12 August 2016
Description
Tidak mudah mendesain rumah tipe kecil yang akan dibangun seragam oleh pengembang. Seringkali alasan tuntutan pasar dan persaingan dengan pengembang lainnya membuat desain rumah tipe kecil tidak dipentingkan. Hal-hal yang pokok seperti pencahayaan alami dan ventilasi silang ke semua ruangan sering malah dilupakan. Juga tidak dipikirkan kemungkinan rumah tumbuhnya seperti apa. Padahal hampir pasti rumah tipe kecil merupakan rumah inti, yang akan perlu diperluas ketika anggota keluarga bertambah banyak atau ada kebutuhan ruang lain di kemudian hari. Akibatnya seringkali sisa lahan berupa taman dikorbankan ketika rumah tipe kecil tersebut direnovasi. Penambahan ruang seperti itu malah akan membuat kualitas ruang semakin kurang baik karena akan menjadi lebih gelap dan udara tidak dapat mengalir lancar. Kali ini desain rumah tipe 50 m2 dengan luas lahan 97,5m2 didesain dengan berbagai pertimbangan tersebut (karena kelebihan tanah, rumah dibangun menjadi tipe 60). Rumah terdiri dari 2 massa menghadap utara-selatan untuk menghindari panas matahari timur dan barat. Di antara 2 massa tersebut ada taman tengah yang cukup luas sebagai sumber cahaya dan ventilasi silang untuk semua ruangan. Sebetulnya rumah ini lebih mahal daripada rumah pengembang pada umumnya: pondasi, struktur, dinding, jendela...semuanya 2 kali lipat karena massa terpisah-pisah. Tetapi pengalaman ruang yang dekat dengan kebun jauh lebih menarik daripada sana-sini dinding. Teras tengah jadi tempat santai anggota keluarga atau bakar jagung, menikmati hujan, bayangan cahaya matahari, angin semilir, petik buah, kicau burung, warna-warni kupu-kupu, ngopi, dan lain-lain. Kalau mau ditingkat 2 lantai pun tidak merubah ukuran kebun, tinggal menambah lantai di atas massanya (bisa 1 massa saja, atau keduanya ditingkat). Dengan demikian, ketika rumah tumbuh menjadi 2 lantai, kualitas pencahayaan dan ventilasi silang tidak berkurang. Material rumah menggunakan dinding bata ekspos, lantai semen ekspos, dan atap fiber semen non asbestos yang dirambati pohon. Material-material alami semakin lama akan semakin berkarakter dan tidak perlu ada pengecatan berulang atau penggantian keramik. Perawatan menjadi lebih mudah dan murah. Rumah contoh Griya Mitra Insani, Jl. Ganceng, Kranggan Cibubur. foto: Ahkamul Hakim (Smart Design Juni 2012)
Tidak mudah mendesain rumah tipe kecil yang akan dibangun seragam oleh pengembang. Seringkali alasan tuntutan pasar dan persaingan dengan pengembang lainnya membuat desain rumah tipe kecil tidak dipentingkan. Hal-hal yang pokok seperti pencahayaan alami dan ventilasi silang ke semua ruangan sering malah dilupakan. Juga tidak dipikirkan kemungkinan rumah tumbuhnya seperti apa. ...
Show lessShow moreProject Status: Terbangun
Project Year: 2012
Lokasi: Cibubur, East Jakarta, Indonesia