Ragam Contoh Desain Rumah Modern Dari Tampilan Luar Hingga Interior
Desain rumah modern adalah model desain rumah yang dipengaruhi oleh perkembangan arsitektur modern sejak awal abad ke-20. Saat itu, perkembangan teknologi modern memungkinkan banyak hal baru dalam cara membangun rumah sehingga bentuknya menjadi berbeda bila dibandingkan rumah-rumah tradisional atau yang dibangun dengan gaya klasik sebelumnya. Arsitektur modern ini kemudian dipopulerkan oleh arsitek-arsitek ternama seperti Mies van der Rohe, Le Corbuzier,Philip Johnson, dan arsitek-arsitek lulusan Bauhaus, Jerman.
Beberapa ciri desain rumah modern adalah sebagai berikut:
Bentuk Geometri Kotak-kotak
Salah satu motto arsitektur modern yang paling terkenal adalah “form follow function”, yang artinya bentuk bangunan mengikuti fungsi. Fungsi yang efisien lebih penting dibanding bentuk rumah. Bentukan kubus atau balok dinilai dapat memberikan fungsi ruang yang paling efisien dari segi kapasitas dan struktur. Oleh karena itu, banyak rumah modern memakai bentuk geometri murni kubus atau persegi, bahkan sampai ke atapnya. Banyak rumah modern memakai atap datar, bukan lagi atap pelana atau perisai seperti yang banyak dipakai di rumah-rumah tradisional. Gedung tinggi atau bangunan bertingkat yang merupakan produk zaman modern, juga biasanya bentuknya kotak-kotak agar lebih efisien lay-out ruangnya.
Minim Ornamen
Oleh karena prioritasnya adalah fungsi, hunian modern biasanya minim ornamen. Bahkan, salah satu arsitek modern ternama, Adolf Loos, pernah berkata, “Ornament is crime”. Dekorasi dalam rumah modern biasanya harus memiliki fungsi tertentu seperti kursi, lemari, lampu penerang, atau karpet untuk menghangatkan lantai. Dengan kata lain, unsur dekoratif rumah modern harus juga fungsional.
Open Plan Interior
Teknologi modern memungkinkan bangunan dibangun dengan bentang lebar. Kalau rumah-rumah tradisional butuh banyak tiang dan dinding penyangga, rumah modern bisa memiliki ruang tengah yang bebas kolom/tiang. Oleh karena itu, lay-out-nya biasanya menggunakan prinsip open-plan, yaitu tidak ada dinding-dinding penyekat antar ruang. Biasanya, rumah modern menggunakan open-planlay-out untuk ruang keluarga, ruang makan, dan dapur. Semuanya terhubung tanpa sekat dan hanya dibedakan dengan susunan perabotnya. Terkadang, finishing dinding dan lantai bisa dibedakan untuk mempertegas pembagian ruangnya.
Dinding Kaca
Teknologi modern juga membuat kaca dapat diproduksi secara massal sebagai bahan bangunan. Kalau tadinya kaca hanya untuk pengisi jendela yang berupa lubang-lubang bukaan di dinding, rumah modern banyak yang menggunakan kaca sebagai dinding, full dari lantai sampai ke plafon. Kaca juga banyak dimanfaatkan untuk atap sebagai skylight atau kanopi, railling, dan bahkan lantai.
Mid-Century Modern
Pada pertengahan abad ke-20, desain rumah modern menjadi sangat populer di Amerika Serikat dan Eropa sehingga muncul di mana-mana, sampai masuk ke majalah-majalah desain. Karena prinsipnya tanpa ornamen, para arsitek dan desainer saat itu mulai berpikir bagaimana caranya membuat desain modern lebih estetis dan stylish? Hasilnya adalah gaya mid-century modern yang banyak memainkan warna-warna bumi (earthy tone, seperti merah marun, hijau gelap, berbagai shade cokelat) dan tekstur material alami seperti kulit (leather), bulu (fur), kayu, batu alam, dan tembaga.
Tertarik untuk merenovasi atau membangun rumah impianmu dengan gaya interior modern? Hubungi saja langsung jasa desain interior rumah klasik Arsitag.com untuk informasi lebih lanjut!
